Rabu, 08 Agustus 2007

pilkada dki, amanah dan pemimpin yang dirindukan

hari ini, tanggal 8 agustus... saudara-saudara kita di jakarta sedang berdemokrasi..
kedepan, hingga akhir tahun ini, di 3 kabupaten provinsi lampung kelak akan hajatan demokrasi.. (juga...).

Kesempatan yang hadir bagi mereka berupa keingninan untuk masa depan yang lebih baik, inginnya tidaklah di khianati para oportunis-oprtunis yang hanya ingin hidup dengan pragmatismenya. Rakyat indonesia (baca: khususnya jakarta), ingin tata hidup yang lebih baik. Amanah adalah sebuah pertanggungjawaban yang kelak akan membuat orang-orang yang berlebihan keinginannya untuk menggapainya, merasa berat dan tak kunjung usai...

Kalau kita telaah, pemimpin kedepan bisa seharusnya mampu melakukan contoh-contohan tinta sejarah kepemimpinan yang luar biasa pada sejarah islam. Tinta sejarah mencatat, bahwa seorang Khalifah penerus nabi - Umar Ibnul Khathab tidaklah habis waktunya untuk tidur nyenyak, meski hanya 1/4 malam. Semasa amanah itu diserahkan kepada beliau, beliau melakukan keliling kota, diwaktu awal malam untuk menge-cek kondisi rakyatnya.. jangan - jangan ada dari mereka yang masih belum tidur karena kelaparan, ataupun masalah-masalah yang lain. Ibnu al-Khathab pun sering memanggul sendiri gandum (makanan bangsa arab) yang diambil dari Baitul maal, untuk dibagikan kepada mereka qaumu dhu'aafa.. Tidaklah ia melewati bagian hidupnya kala menjabat khilafah, kecuali selalu bertanya dalam kesedihan... "Jangan-jangan ia telah mengecewakan amanah (khalifah) ini.." atau "Bilamana kiranya agar amanah ini berselesai dalam tanggungannya..". Dan masih banyak contoh2... para pemimpin terbaik dalam dunianya sepanjang zaman terbentang...

Ya rabbi, kami rindu pada pemimpin yang selalu mengingatkan kami kepada-Mu
kami rindu akan pemimpin yang selalu mencintai kami, dan kamipun mencintainya...
kami rindu atas pemimpin yang selalu memikirkan nasib kami, hingga terkadang tiada terfikir akan kondisi nasibnya sendiri..
kami rindu kehadiran pemimpin yang selalu mengajarkan kami dan mengingatkan kami untuk hidup sebagaimana seharusnya 'hidupnya seorang manusia'...


Ya rabbii... Janganlah kami Engkau berikan kepada kami seorang pemimpin yang dholim, mufsidin, bahkan tiada pernah sedikitpun mencintai kami, terlebih mencintai Engkau..


Untuk saudara2 ku berbagai daerah yang akan pilka...
Semangat... nahnu du'ats qabla syaii..

Buat saudara-saudaraku dari berbagai harakah ataupun jamaah... mari kita menuju persatuan.. Ingat ummat ini lebih membutuhkan pertolongan, daripada kita sendiri. Janganlah satu sama lain dari kita saling mencaci atau berkata buruk... sesungguhnya, kami merindukan hadirnya sebuah bingkai bersama dalam arena khilafah 'ala minhaj in nubuwah.... seperti yang di cita-citakan oleh RasuluLlah...

Ya rabbi, satukan hati kami yang berserak dan bertebaran, satu dalam rahmat dan kasih-Mu. Satu akan cinta kepada-Mu, satu akan pengabdian pada ummat-Mu, satu akan perjumpaan dengan Mu..

dari mana aja sih yang baca nih blogg??

Dengerin Album Jikustik - Siang